Dari rokok hingga HPV
Mengungkap Penyebab Utama Kanker Lidah

By CMI HOSPITAL 26 Jun 2025, 16:27:26 WIB Kesehatan
Dari rokok hingga HPV

Keterangan Gambar : sumber: Freepik


 

Luka kecil di lidah? Jangan selalu dianggap sepele.

Penyakit ini memang tak sepopuler kanker paru atau kanker payudara, tapi bahayanya tak kalah mengancam. Kanker lidah bisa mengganggu fungsi vital seperti bicara, makan, bahkan menelan. Lebih parah lagi, gejalanya sering disalah artikan sebagai sariawan biasa.

Baca Lainnya :

 

Tapi apa sebenarnya penyebab utama kanker lidah? Mari kita bongkar satu per satu!

 

1. Rokok: Musuh Lama yang Selalu Kembali

    Tak diragukan lagi, merokok adalah faktor risiko terbesar dalam banyak jenis kanker, termasuk kanker lidah. Asap tembakau yang terus-menerus bersentuhan dengan jaringan lunak di mulut dapat menyebabkan kerusakan sel yang berujung pada mutasi genetik.

 

Tak hanya perokok aktif, perokok pasif pun berisiko. Dan ketika merokok dikombinasikan dengan konsumsi alkoholrisikonya meningkat drastis. Kombinasi maut ini bisa membuat lidah menjadi ladang yang subur bagi pertumbuhan sel kanker.

 

2. Infeksi HPV : Penularan Lewat Mulut yang Mengintai Diam-Diam

HPV sering dikaitkan dengan kanker serviks, tapi ternyata, jenis HPV tertentu juga bisa memicu kanker orofaring, termasuk lidah. Virus ini bisa masuk melalui hubungan seksual oral, dan kadang tidak menimbulkan gejala apa pun hingga kanker mulai berkembang.

 Yang mengejutkan, semakin banyak kasus kanker lidah ditemukan pada orang non-perokok dan sebagian besar terkait dengan infeksi HPV.

 

3. Konsumsi Alkohol Berlebihan: Racun bagi Rongga Mulut

Alkohol tak hanya merusak hati, tapi juga mengiritasi jaringan lunak di dalam mulut. Konsumsi jangka panjang dapat memicu peradangan kronis yang mempermudah terjadinya mutasi sel, terutama jika dikombinasikan dengan rokok.

 

4. Kebersihan Mulut yang Buruk dan Luka Kronis

Gigi yang tajam, gigi palsu yang tidak pas, atau luka kecil yang dibiarkan berlarut-larut dapat menjadi faktor pemicu. Iritasi berkepanjangan bisa menyebabkan perubahan sel di lidah yang berkembang menjadi kanker.

 

5. Genetik dan Faktor Usia

Meskipun tidak dominan, faktor genetik juga bisa berperan. Seseorang dengan riwayat keluarga penderita kanker mulut lebih berisiko. Selain itu, usia di atas 40 tahun menjadi kelompok yang lebih rentan mengalami kanker lidah.


 

Deteksi Dini Menyelamatkan Hidup

Semakin cepat kanker lidah ditemukan, semakin besar peluang untuk sembuh total. Jangan anggap remeh gejala-gejala ringan yang terus muncul di area mulut. Periksakan ke dokter spesialis bila ada keluhan berulang di lidah atau rongga mulut.

 

CMI Bandung Hadir untuk Anda

Jika Anda atau orang terdekat mengalami keluhan pada lidah atau rongga mulut, CMI Hospital Bandung siap membantu dengan layanan pemeriksaan dan penanganan kanker lidah secara menyeluruh.

Didukung teknologi medis modern dan tim dokter berpengalaman, CMI Bandung mengedepankan penanganan tepat, tanpa rasa takut, dan penuh harapan.


Temui dokter kami dan temukan perawatan yang memahami tubuh Anda secara utuh.

Konsultasikan kesehatanmu di Klinik Utama CMI, Bandung.

 Hubungi kami sekarang untuk konsultasi.

☎️ 089-655-473-754 | 

Jl. Tubagus Ismail VII No. 21




View all comments

Tulis Komentar: